Kenali Kelebihan dan Kekurangan Lisensi OEM, Retail dan Volume di Windows 10 – Pasca Sobat melakukan install Windows X, atau bisa juga Windows 7, 8, atau Vista maka hal penting yang harus dilakukan adalah melakukan aktivasi Windows. Nah, guna melakukan aktivasi Windows secara legal bukan bajakan sesuai dengan kepemilikan berdasarkan paket pembelian yang Anda lakukan, maka anda memerlukan sebuah lisensi resmi dari Windows. Jika anda termasuk kategori nubi dalam dunia sistem operasi Windows, mungkin anda berfikiran bahwa kode aktivasi windows lisensi Windows yang selama ini dipakai pada Windows original hanya satu macam. Padahal, sebenarnya ada 3 type lisensi Windows yang beredar di tengah masyarakat pengguna komputer. Ketiga jenis lisensi Windows tersebut fungsinya pada dasarnya sama, yaitu untuk melakukan aktivasi sistem operasi Windows. Namun, ada perbedaan dari segi persyaratan penggunaan dan hak cipta yang harus dipatuhi pengguna. Baca juga 9 Alasan Kenapa Apple adalah Brand Terbaik Perbedaan Lisensi OEM, Retail dan Volume di Windows 10 Umumnya, saat membeli sebuah operating system Windows, anda akan mendapatkan 3 jenis lisensi yaitu OEM, Retail dan Volume. Dimana ke 3 lisensi tersebut mempunyai spesifikasi keunggulan dan fitur yang berbeda, dengan mengacu pada persyaratan dan hak cipta berdasarkan Software License Term Microsoft. Pada artikel kali ini, saya akan memaparkan mengenai perbedaan utama pada Lisensi OEM, Retail, dan Volume di Windows 10 1. OEM OEM kepanjangan dari Original Equipment Manufacture. Lisensi ini dirilis oleh perusahaan vendor. Salah satu fitur dari lisensi OEM pada windows 10 ini adalah tidak dapat dipindahkan ke mesin lain. Sehingga, apabila sebuah Laptop sudah pre-install dengan Windows 10 di dalamnya, maka Lisensi OEM lah yang tertanam didalamnya dan tidak dapat dipindahkan lisensinya ke laptop lain. Maknanya, jenis lisensi OEM ini merupakan lisensi yang umumnya sudah terinstall pada hardware perangkat komputer, entah itu PC Dekstop atau Laptop tertentu. Jadi, ketika anda membeli sebuah Laptop baru dan di dalamnya sudah terdapat Windows jangan disalah artikan diinstall oleh penjaga toko ya, maka lazimnya jenis lisensi yang digunakan Windows tersebut adalah lisensi OEM. Kelebihan dari lisensi Windows OEM adalah lebih hemat. Karena anda cukup membeli laptop yang sudah terinstall windows OEM tanpa harus membeli lisensi windows lagi. Namun kekurangannya adalah anda tidak memperoleh support dan dukungan dari Microsoft, melainkan hanya disupport oleh toko atau vendor PC yang Anda gunakan. Jadi, jika terjadi masalah pada lisensi OEM yang tertanam pada Laptop anda, maka anda hanya bisa menyampaikan keluhan dan mendapatkan solusi dari vendor Retail Lisensi windows retail yang biasa disebut FPP Full Packed Product. Biasanya didapatkan ketika kamu membelinya di toko retail ataupun secara online. Berbeda dengan lisensi OEM, kamu bisa memindahkan lisensi Retail dari PC 1 ke PC lainnya. Seluruh komunikasi ketika ada kendala, Anda bisa langsung menghubungi pada vendor yang anda beli, atau maka anda tinggal install ulang atau menghubungi costumer service Microsoft. Lisensi retail Windows akan mendapatkan live support sepenuhnya dari Microsoft. Jadi, ketika terjadi masalah dengan lisensi retail yang sudah anda beli, maka anda cukup menghubungi costumer service Microsoft untuk mendapatkan solusi dari permasalahan yang anda hadapi. Tapi, tentu saja hal ini berlaku jika anda membeli dari Microsoft Store atau dari toko yang resmi. Kekurangan dari lisensi windows retail adalah harganya yang sangat mahal jika dibandingkan dengan jenis lisensi windows home saja lainnya, yah pada kisaran harga 1,5 juta. Selain itu, seperti yang telah saya katakan di atas, lisensi retail tidak dapat dipasang pada lebih dari satu komputer secara bersamaan. Tapi, meskipun mahal lisensi retail ini sangat cocok dan sesuai syarat untuk penggunaan personal. 3. Volume Lisensi windows jenis volume ini umumnya dipakai untuk perusahaan yang memiliki perangkat komputer yang banyak. Lisensi Volume ini bisa mengaktivasi lebih dari 1 mesin, banyaknya tergantung dari Volume Licensing Agreements yang dibuat antara perusahan dan penjual lisensi. Untuk lisensi jenis ini digunakan oleh Edisi Windows 10 Enterprise. Tentu saja liesnsi ini lebih irit daripada semua komputer pada perusahaan tersebut harus dibelikan lisensi retail. Mengenai banyaknya jumlah komputer yang dapat digunakan pada satu lisensi, maka hal tersebut tentu saja tergantung pada kesepakatan pihak Microsoft dan pihak perusahaan. Kekurangan dari lisensi Volume adalah karena secara persyaratan tidak dapat digunakan oleh individu atau personal. Tapi tidak dapat dipungkiri bahwa banyak pengguna Windows yang menggunakan lisensi Volume pada komputer pribadi bukan komputer perusahaan. Lalu, apakah hal demikian legal? Bisa dikatakan legal karena lisensi tersebut juga dikeluarkan oleh Microsoft. Hanya saja, tidak “etis” ketika menggunakan lisensi volume yang ditujukan untuk perusahaan pada komputer pribadi. Cara Mengetahui Jenis Lisensi Windows pada Laptop Anda Untuk mengetahui jenis lisensi windows yang terdapat pada laptop/PC anda itu sangat muda. Anda tinggal melakukan langkah di bawah ini 1. Silakan buka Command Promt. Cara membuka Command Promt adalah dengan menekan tombol [windows + R] -> ketikkan cmd dan tekan enter. 2. Silakan ketikkan perintah slmgr -dli Akan muncul laman informasi jenis lisensi windows yang Anda gunakan. Beriktu ini adalah jenis lisensi yang saya gunakan Cara Mengetahui Jenis Lisensi Windows pada Laptop Anda Demikian sekilas informasi mengenai Jenis Lisensi Windows 10 – OEM, Retail dan Volume [Perbedaan dan Kelemahannya]. Semoga bermanfaat, salam.
Windows10 X64 21H1 Pro 3in1 OEM ESD pt-BR JUNE 2021. Version 21H1 Build 19043.1052 [INFORMAÇÕES DE LANÇAMENTO] * Windows 10 Pro - STD para aqueles com chave de licença própria * DLA = Ativação de Licença Digital (HWID) * OEM - Será ativado automaticamente se estiver instalando * mesma versão no equipamento original
Setelah sebelumnya dibahas mengenai perbedaan Windows original dan bajakan, kali ini kita akan mengulas mengenai berbagai jenis lisensi Windows. Bila Anda pengguna Windows, Anda mungkin pernah sesekali mendengar tentang Windows 10 Retail. Windows 10 dengan lisensi retail ini memang merupakan jenis lisensi yang banyak dijual di toko maupun website online. Namun, pernahkah Anda mendengar Windows 10 OEM dan Volume License?Perbedaan OEM, Retail, dan Volume LicenseOEM Original Equipment ManufacturerRetail/ FPP Full Packaged ProductVolume LicenseWindows 10 OEM vs Retail Manakah yang Sebaiknya Dipakai?Bagaimana Cara Mengeceknya?KesimpulanPerbedaan OEM, Retail, dan Volume LicenseOEM Original Equipment ManufacturerLisensi OEM adalah lisensi Windows yang Anda peroleh ketika membeli komputer baru yang sudah terinstall Windows pre-installed Windows. Lisensi ini sudah “dilekatkan” oleh pabrikan komputer misalnya Dell, Asus ke dalam komputer yang mereka jual. Sebagai contoh, bila Anda membeli komputer Asus All-in-One AIO dengan Windows 10 Pro, berarti Windows 10 Pro tersebut berlisensi yang menjadi ciri khas Windows OEM adalah lisensinya yang melekat ke hardware khususnya motherboard. Karena terikat ke motherboard, Anda akan kehilangan lisensi OEM tersebut bila mengganti motherboard. Namun, Anda bisa meng-upgrade komponen lainnya selain motherboard. Konsekuensi lain dari lisensi OEM yang terikat ke hardware adalah Anda tidak bisa memindahkan Windows OEM ini ke komputer lainnya. Selain itu, Anda juga tidak dapat menjual Windows OEM ini ke orang tambahan, bila Anda membeli komputer dengan Windows berlisensi OEM, maka Anda berhak mendapatkan support dari vendor komputer yang bersangkutan Asus, Dell, dll dan bukan dari Microsoft FPP Full Packaged ProductWindows 10 Home RetailLisensi Retail, atau yang resminya disebut Full Packaged Product FPP, merupakan jenis lisensi yang paling banyak digunakan oleh pengguna Windows. Lisensi ini dapat diperoleh dengan membeli Windows dari toko resmi atau website Microsoft Store. Bila Anda membeli di toko fisik bukan toko online, Anda akan mendapat box Windows yang biasanya berisi product key, DVD/ USB, dan buku lisensi Retail hanya bisa diinstall di 1 komputer saja berbeda dengan volume license yang bisa diinstall di banyak komputer sekaligus. Oleh karena itu, lisensi ini cocok bagi Anda yang hanya membutuhkan sedikit lisensi misalnya hanya ingin menginstall di 1-2 komputer saja.Berbeda dengan lisensi OEM, lisensi Retail ini tidak terikat dengan hardware komputer. Bila Anda memiliki lisensi Retail ini, Anda bisa memindahkan lisensi tersebut dari 1 komputer ke komputer lainnya selama Anda menonaktifkan lisensi tersebut di komputer LicenseVolume license merupakan jenis lisensi yang diperuntukkan untuk perusahaan, universitas, atau organisasi berskala besar. Berbeda dengan lisensi retail yang harganya selalu sama, volume license ini memiliki harga yang berbeda-beda tergantung jenis, lama berlangganan, dan jumlah lisensinya. Karena membeli dalam jumlah besar, biasanya harga volume license ini juga relatif lebih murah per komputernya bila dibandingkan dengan lisensi volume license hanya membutuhkan 1 product key untuk mengaktivasi banyak Windows 10. Karena lisensinya terikat dengan suatu perusahaan/ organisasi, Anda tidak diperbolehkan menjual lisensi ini ke orang yang bukan bagian dari perusahaan/ organisasi 10 OEM vs Retail Manakah yang Sebaiknya Dipakai?Bagi pengguna awam, volume license sudah jelas bukan pilihan kecuali Anda memiliki perusahaan yang membutuhkan Windows dalam jumlah besar. Oleh karena itu, pilihan yang tersisa adalah OEM dan Retail. Pertanyaannya, manakah yang sebaiknya Anda beli?Untuk menentukan mana yang lebih baik, terlebih dahulu kita cek kelebihan dan kekurangan masing-masing tipe lisensiFitur Tidak ada perbedaan fitur antara Windows 10 OEM dan Retail. Anda bisa menggunakan semua fitur Windows 10 dan mendapatkan update yang sama dengan menggunakan kedua jenis lisensi Windows Bila Anda menggunakan Windows 10 Retail, Anda bisa mengganti part PC tanpa perlu takut kehilangan lisensi Windows. Lain halnya dengan Windows 10 OEM yang terikat dengan hardware. Di Windows OEM, Anda masih bisa mengganti part PC dengan bebas kecuali motherboard. Hal ini dikarenakan lisensi OEM tersebut tersimpan di BIOS yang ada di Lisensi Anda dapat memindahkan lisensi Windows 10 Retail dari komputer satu ke komputer lain, dengan catatan Anda sudah menonaktifkan Windows 10 di komputer lama Anda. Sementara itu, Windows 10 OEM tidak bisa dipindahkan ke komputer lain karena motherboard yang digunakan Windows 10 Retail dibanderol dengan harga yang cukup mahal. Dilansir dari web resmi Microsoft, Windows 10 Home dibanderol dengan harga 2,6 juta, sementara itu Windows 10 Pro berada di harga 3,8 juta. Windows 10 OEM memiliki harga yang jauh lebih murah bila dibandingkan Windows 10 Retail. Di Amazon, Microsoft menjual Windows 10 Home lisensi OEM dengan harga 123 USD atau setara 1,8 juta. Di Indonesia pun, banyak toko online Tokopedia, Shopee, dll yang menjual Windows 10 OEM dengan harga hanya 100-300 ribu. Namun, kami tidak bisa menjamin apakah lisensi OEM tersebut diperoleh secara legal atau Bila Anda memiliki lisensi Retail, Anda bisa langsung menghubungi Microsoft Support untuk memperoleh bantuan bila terjadi kesulitan saat aktivasi. Lain halnya dengan lisensi OEM. Bila Anda mempunyai lisensi OEM dan mencoba menghubungi Microsoft Support, ada kemungkinan Anda akan diminta menghubungi produsen komputer Anda secara langsung meski tidak selalu.Update 14/7 Salah seorang pembaca di Facebook yang memiliki lisensi Windows OEM mengatakan bahwa dirinya berhasil menghubungi Microsoft Support secara langsung ketika ada masalah terkait Windows-nya. Hal ini menunjukkan bahwa meski Anda memiliki lisensi OEM, tidak menutup kemungkinan Anda tetap bisa menerima support dari Microsoft secara Cara Mengeceknya?Untuk mengetahui jenis lisensi Windows 10 yang terinstall di komputer, Anda bisa menggunakan cara di bawah iniKetik cmd di kotak Search, kemudian pada hasil pencarian akan muncul Command Prompt. Klik kanan Command Prompt tersebut lalu pilih Run as administratorKetik perintah /dli di Command Prompt kemudian tekan EnterSetelah 4-5 detik, jendela Windows Script Host akan terbuka. Anda bisa melihat jenis lisensi Anda di jendela tersebutKesimpulanApakah Anda sudah menentukan pilihan lisensi Windows 10 yang tepat untuk Anda? Bila Anda masih bingung, berikut rekomendasi dari kamiBila Anda membeli komputer yang sudah memiliki Windows 10 di dalamnya Windows 10 OEM, kami sarankan Anda untuk tetap menggunakan Windows 10 OEM tersebut selama Anda tidak mengganti Anda merakit komputer sendiri, kami menyarankan Anda untuk membeli Windows 10 Retail. Meski lebih mahal, namun Anda dapat meng-upgrade semua part PC termasuk motherboard. Selain itu, Anda juga bisa memindahkan lisensinya ke komputer lain bila Anda memiliki organisasi/ perusahaan yang memerlukan Windows dalam jumlah besar, maka kami menyarankan Anda untuk menggunakan volume licensing agar harga per komputernya bisa menjadi lebih murahSekian artikel mengenai perbedaan Windows 10 OEM, retail, dan volume license. Apabila Anda masih memiliki pertanyaan terkait jenis-jenis lisensi Windows, Anda bisa bertanya lewat kolom komentar di bawah Anda mendengar atau bahkan membeli product key Windows 10 OEM/ retail yang diklaim “asli” namun hanya seharga 100-200 ribu? Anda dapat membaca apa sebenarnya product key tersebut di artikel ini.
Baikuntuk pengguna ponsel Android dan iPhone, atau pengguna laptop Windows serta Mac. Kali ini, tim VOI sudah siapkan tutorial cara mengubah jaringan WiFi dari 2.4 GHz ke 5GHz pada Windows 10. Dan agar lebih lengkap, penulis juga sudah menyertakan perbedaan antara kedua sinyal frekuensi WiFi ini. Perbedaan Sinyal Frekuensi WiFi 2.4 GHz dan 5GHz
Perbedaan Lisensi Windows COA, OEM, OLP dan FPP Pada Microsoft – Pernahkah anda membeli lisensi dari jenis program atau pun software tertentu, seperti halnya ketika anda tengah membeli produk microsoft? Jika hal ini terjadi, maka umumnya anda pun akan dihadapkan pada beberapa jenis pilihan perbedaan lisensi windows seperti halnya COA, OEM, OLP serta dari beragam jenis lisensi tersebut hanya 3 saja yang cukup sering digunakan, yaitu OEM, OLP, serta FPP. Meskipun digunakan untuk produk yang sama dari microsoft, beberapa jenis lisensi tersebut tentunya memiliki perbedaan antara satu dengan lainnya. Ingin tau apa saja? Simaklah penjelasannya di bawah ini Lisensi Windows OEMOEM yaitu Original Equipment Manufacturer, jenis lisensi windows yang satu ini umumnya dilekatkan pada bagian PC, kemudian server, atau bahkan laptop. Jenis lisensi ini juga dijual secara sekaligus pada hardware. Dengan kata lain, lisensi windows OEM yang digunakan pun akan terintegrasi langsung pada bagian PC, kemudian laptop atau pun server yang anda miliki sehingga program atau bahkan software yang terinstal di dalamnya pun telah teraktivasi dengan menggunakan lisensi ini berkaitan dengan lisensi yang hanya dapat digunakan pada bagian yang telah terinstal. Itulah sebabnya jika terdapat kerusakan pada bagian komputer, laptop, atau bahkan server yang anda miliki, maka anda pun harus mengganti hardware dengan pilihan lain, sehingga lisensi yang dimilikinya pun tidak dapat digunakan kembali. Untuk jenis lisensi yang satu ini hanya dapat digunakan pada satu jenis komputer saja, bagi anda yang ingin mendapatkan harga murah, maka lisensi ini pun bisa anda jadikan pilihan Windows OLPOLP atau Open License Program, yaitu jenis lisensi windows lainnya yang tentu saja berbeda dengan OEM. Perbedaan pertama dapat anda lihat melalui harga yang ditawarkannya, yang ditunjukkan dengan harga lisensi dari OLP yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan OEM. Selain itu, jika anda ingin membeli jenis lisensi yang satu ini umumnya ia ditujukan dengan syarat khusus seperti halnya untuk pembelian dalam jumlah banyak minimal 5 buah lisensi. Bahkan untuk pembeliannya itu sendiri juga harus disertai dengan kehadiran dari CD media kit, yaitu bagian yang dikenal baik dalam mendukung proses hanya itu saja, lisensi yang satu ini juga tidak bergantung pada objek tertentu, seperti halnya komputer, laptop atau bahkan server. Karena itulah jika beberapa bagian tersebut mengalami kerusakan sekali pun, tentunya lisensi yang dimiliki itu masih dapat digunakan pada komputer lainnya. hal ini juga berkaitan dengan keberadaan lisensi OLP yang tidak memiliki bentuk stiker sehingga tidak harus ditempelkan pada bagian tertentu, namun lisensi yang satu ini justru dibuat dalam bentuk sertifikat sehingga lebih aman untuk Windows FPPFPP atau Full Packet Product yaitu jenis lisensi windows yang tersedia dalam dua bentuk berbeda, yaitu bentuk CD dan ada juga yang berbentuk buku. Karena itulah jenis lisensi yang satu ini umumnya dijual dalam bentuk paket box windows 10 dengan isi dari CD, buku manual serta lisensi. Jenis lisensi yang satu ini memiliki kemiripan dengan lisensi jenis OEM yang mana pembelian dari satu jenis lisensi hanya dapat digunakan untuk 1 komputer kata lain diinstal serta diaktifkan pada satu bentuk komputer saja. Namun meskipun hanya dapat digunakan untuk 1 komputer saja, ia tetap dapat digunakan untuk jenis komputer berbeda. karena itulah harga dari lisensi FPP yang satu ini jauh lebih mahal dibandingkan dengan lisensi kiranya penjelasan singkat mengenai beragam lisensi yang terdapat di dalam microsoft yakni perbedaan lisensi windows COA, OEM, OLP dan FPP Pada Microsoft.
2 Reboot PC Windows 11/10 Agan. Setelah me-reboot perangkat, buka File Explorer dan uji. Jika solusi di atas belum berhasil menghilangkan ikon tanda seru segitiga kuning di sebelah drive C PC Windows 11/10 Agan, coba salah satu solusi di bawah ini. Solusi 1 - Aktifkan Enkripsi BitLocker. 1.
Perbedaan Jenis Lisensi Pada Windows – Sudahkah sobat mengetahui dan memahami beberapa perbedaan lisensi windows yang beredar di Pasaran ? Apakah anda pernah membeli lisensi suatu program atau software. Misalnya ketika anda membeli suatu produk dari microsoft. Tentunya saat akan membeli nantinya anda akan dihadapkan pada 3 pilihan lisensi yang tersedia yaitu lisensi OEM, OLP dan FPP. Pada dasarnya dalam dunia teknologi informasi terutama yang berkaitan dengan software perangkat lunak, pasti anda akan dihadapkan dan diperkenalkan sebuah lisensi yang terkait dengan penggunaan software secara resmi. Dimana lisensi suatu software ini sengaja dibuat guna melindungi hak paten pihak developer pihak pengembang aplikasi dari resiko pembajakan aplikasi secara illegal. Perbedaan Licensi Produk Windows Biasanya lisensi ini sering sekali digunakan oleh beberapa developer developer besar yang menginginkan hak paten atas produk software ciptaannya tersebut, seperti microsoft, autocad, adobe, apple dan lainnya. Mungkin bagi beberapa orang masih asing dengan istilah lisensi software sistem operasi ini. Seperti misalnya microsoft windows, ada 3 jenis lisesnsi yang digunakan. Tapi ketiga lisensi memiliki perbedaan. Yuk simak pengertian serta perbedaan Lisensi OEM, OLP dan FPP dalam produk Microsoft Windows. 1. Lisensi OEM Original Equipment Manufacturer Lisensi OEM memiliki bentuk stiker yang biasanya stiker lisensi ini ditempelkan pada PC, Laptop, server. Biasanya lisensi ini harus dijual bersama dengan hardware. Dengan demikian, lisensi OEM terintegrasi secara langsung dengan PC, laptop atau server yang digunakan. Sehingga jika software yang sudah terinstall dan sudah teraktivasi lisensi OEM ini hanya bisa digunakan pada komputer yang diinstall tersebut. Dengan kata lain, jika terjadi kerusakan pada hardware PC maka anda harus mengganti hardware dengan yang lain terutama dengan mengganti motherboard. Dengan begitu lisensi OEM pada PC yang rusak tadi tidak berlaku lagi. Pada produk OEM, bahwa sertifikat COA itu harus ditempelkan pada PC, 1 lisensi berlaku hanya untuk 1 komputer. Keuntungannya jika menggunakan OEM, harganya paling murah, karena tidak ada box dan juga buku manual. 2. Lisensi OLP Open License Program Sedikit berbeda dari lisensi jenis OEM, terutama pada harga lisensinya dimana harga lisensi OLP lebih mahal dibandingkan dengan lisensi OEM. Dan memiliki minimum pembelian sebanyak 5 lisensi serta pembelian harus disertai dengan CD Media kit untuk mendukung instalasi. Lain halnya dengan lisensi OEM, dimana Lisensi OLP ini tidak bergantung pada komputer yang berkaitan sehingga bila terjadi kerusakan pada hardware komputer, lisensi masih berlaku pada komputer yang lain. Hal ini dikarenakan lisensi OLP tidak berbentuk stiker yang ditempelkan pada PC melainkan lisensi OLP berbentuk sertifikat. Maka dari itu lisensi OLP ini cocok digunakan perusahaan atau organisasi yang menggunakan komputer sebanyak 5 komputer lebih atau yang menggunakan software sebanyak 5 jenis. Untuk pembelian lisensi OLP harus menyertakan data-data perusahaan seperti nama peusahaan pembeli, alamat, no telp, fax. Dan untuk prosesnya membutuhkan waktu kurang lebih 2 – 3 minggu. Baca Juga Apa Sih Pengertian Open Source dan Close Source ? Baca Juga Software Gratis Untuk Perekam Layar Windows 3. Lisensi FPP Full Packet Product Lisensi FPP memiliki bentuk berupa CD atau buku. Sehingga biasanya lisensi FPP ini dijual dalam bentuk paket box yang isinya berupa CD, buku manual dan lisensi. Lisensi FPP memiliki kemiripan dengan lisensi OEM dimana setiap pembelian lisensi hanya bisa digunakan pada 1 komputer saja diinstal dan diaktifkan pada 1 komputer saja, namun bedanya, meski hanya dapat digunakan untuk 1 komputer namun dapat berganti komputer. Namun harga lisensi FPP jauh lebih mahal dari lisensi OEM. Tapi jika dibandingkan dengan lisensi OEM, lisensi FPP jauh lebih direkomendasikan, meski harganya lebih mahal namun lisensi FPP jauh lebih aman dan sesuai kebutuhan. Pasalnya lisensi ini tidak perlu lagi membeli software dan bisa dengan mudah berganti komputer. Namun jika anda menginginkan harga yang pas dikantong, ya anda pilih lisensi OEM. Tapi jika untuk sebuah perusahaan atau organisasi maka anda harus memilih lisensi OLP. Karena lisensi ini sangat cocok untuk memenuhi kebutuhan organisasi anda. Setelah mengetahui Pengertian serta Perbedaan Lisensi OEM, OLP dan FPP dalam Produk Microsoft Windows, pilihlah software dengan lisensi yang sesuai dengan kebutuhan anda. Semoga Bermanfaat! Info ruanglab lainnya Cara Konversi File Autocad ke PDFFungsi Run as Administrator pada WindowsApa Perbedaan Antara Microsoft Office untuk Windows dan MacOS?
LisensiOEM (Original Equipment Manufacturer) Jika kamu membeli lisensi windows dengan tipe OEM. Kamu akan mendapatkan stiker lisensi yang nantinya bisa kamu tempelkan pada komputer, laptop atau server yang kamu install sistem ini. Biasanya lisensi ini harus di jual bersama dengan hardwarenya. Dengan demikian.U3fyyV.